Jenis Gangguan Di Masa Haid

Masa haid adalah sebuah siklus yang semestinya dialami oleh setiap wanita dewasa yang normal. Biasanya siklus haid wanita dewasa sekitar 28 hari. Namun biasanya ada saja wanita yang bervariasi antara 29 atau 30 hari.Namun biasanya ada saja Gangguan yang terjadi selama masa haid seperti yang saya ulas berikut ini.

1. Amenore, suatu kondisi dimana seorang wanita yang di atas umur 15 tahun namun belum mulai mengalami menstruasi, atau berhenti mengalami mensteruasi selama 3 bulan padahal sebelumnya sudah mengalami menstruasi. Biasanya disebabkan oleh permasalahan hormon.

2. Sindrome Pramenstruasi, terjadinya gejala fisik dan psikologis yang umumnya terjadi seminggu sebelum mengalami haid yang meliputi payudara menjadi lembut dan bengkak, depresi dan mudah tersinggung, libido menurun (minat terhadap seks hilang), jerawat, perut kembung/kram, sakit kepala, sakit persendian, sulit tidur dan sulit BAB.

3. Dismenore, merupakan gejala haid yang menyakitkan. Ada beberapa teman SMA saya yang seperti ini. Gejala haidnya disertai rasa nyeri yang sakit sekali hingga menyebar ke punggung dan paha, kram perut, biasanya dirasakan sejak darah haid keluar hingga 4 hari kedepan. Jika kejadian ini dialami di masa remaja, maka ini bukan penyakit. Kurangi nyerinya dengan rajin-rajin berolahraga. Tetapi jika tetap terjadi hingga dewasa, segera konsultasikan ke dokter karena itu merupakan gejala penyakit seperti kanker. 

4. Menoragia, suatu kondisi haid dimana keluar darah yang berlebihan selama haid. Biasanya disebabkan oleh gangguan tiroid, penyakit darah dan peradangan pada leher rahim atau vagina.

5. Perdarahan Abnormal, biasanya disebabkan oleh perubahan hormon seks. Biasanya bisa berupa perdarahan di antara periode menstruasi, perdarahan setelah berhubungan seks, atau perdarahan setelah monopause. Kalau kejadiannya begini, mendingan dibawa ke dokter aja deh… nanti dokter akan memastikan apakah disebabkan oleh penyakit seks yang serius atau bukan.